Perjanjian-perjanjian Nasionalisme

15.55
Assalamu'alaikum wr..wb !

Peranjian-perjanjian Nasionalisme
Perjanjian-perjanjian nasionalisme pada masa lalu sangat penting untuk mengingat ulang sejarah nasional pada masa lampau.

Pada masa nasionalisme dulu atau pada masa orde lama maupun orde baru terdapat berbagai perjanjian-perjanjian yang patutnya kita ingat sebagi pengetahuan.

Download walpaper desktop full HD | Baca selengkapnya »



Adapun perjanjian-perjanjian nasionalisme pada masa lalu adalah sebagi berikut :

1.Perjanjian Bongaya (tahun 1666)
   Berisi : Raja Hasannuddin dari makasar menyerah kepada VOC

2.Perjanjian Jepara (tahun 1676)
   Berisi : Raja Mataram Sultan Amangkurat II harus menyerahkan pesisir utara tanah jawa apabila VOC berhasil menindas pembrontakan Trunojoyo

3.Perjanjian Gianti (tahun 1755)
   Berisi : Kerajaan mataram dibagi menjadi dua bagian yaitu : surakarta dan yogyakarta.

4.Perjanjian Salatiga (tahun 1757)
   Berisi : Daerah Surakarta dibagi menjadi dua bagian, yaitu Mangkunegaran dan Kasunanan.

5.Perjanjian Kalijati (tahun 8 Maret 1942)
   Berisi : Belanda menyerah tanpa syarat kepada Jepang.

6.Perjanjian Linggarjati (25 Maret 1947)
   Berisi : → Belanda mengakui kedaulatan Negara Republik Indonesia dengan bagian Sumatra, Jawa, dan Madura. → Republik indonesia dan Belanda akan berkerja sama membentuk Negara Indoensia Serikat.

7.Perjanjian Renville ( 17 Januari 1948)
   Berisi : Republik Indonesia mengakui daerah-daerah yang diduduki Belanda pada Agresi I menjadi daerah Belanda.

8.Perjanjian KMB (23 Agustus 1949)
   Berisi : → Belanda mengakui kedaulatan Republik Indonesia Serikat. → Kedudukan Irian Jaya akan diselesaikan setahun setelah pengakuan kedaulatan.

9.Perjanjian Roem-Royen (7 Mei 1949)
   Berisi : → Pemerintah Indonesia akan dikembalikan ke Yogyakarta. → Indonesia dengan Belanda akan mengadakan perundingan lagi dalam konferensi Meja Bunda (KMB)

10.Perjanjian New York (15 Agustus 1962)
   Berisi : → Belanda menyerahkan Irian barat kepada Indonesia melalui suatu badan pemerintahan PBB. → Akan diadakan penetuan pendapatan rakyat Irian Barat.

11.Perjanjian Bngkok ( 11 Agustus 1966)
   Berisi : Republik Indonesia menghentikan konfrontrasi dengan Malaysia.

Hanya sekianlah perjanjian-perjanjian Nasionalisme yang terdapat pada masa lalu Negara Kesatuan Republik Indonesia, semoga dapat bermanfaat dan menambah ilmu pegetahuan.
TERIMAKASIH

Artikel Lainnya

Previous
Next Post »
Blogger
Disqus
Pilih Sistem Komentar Yang Anda Sukai

4 komentar

Ternyata banyak juga ya perjanjian nasionalisme

Balas

saya udah lupa lagi tentang perjanjian" ini semenjak udah kelar sekolah ,
terimakasih sudah mengingatkan

Balas

iya gan, ane ambil darii buku RPUL !!

Balas

Jiah...! Perjanjian sehidup semati kagak ada ya cobt :v

JustKid

Balas